Tren Positif Terhenti Oleh Persija, Seto Nurdiyantoro Tetap Puji Penampilan PSS

Tren Positif Terhenti Oleh Persija, Seto Nurdiyantoro Tetap Puji Penampilan PSS

Sleman - PSS Sleman gagal mempertahankan tren positif menjamu Persija Jakarta dalam lanjutan pekan ke-24 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (24/10/2019). Kedua tim harus puas bermain imbang tanpa gol.

Baik PSS dan Persija bermain terbuka dan tampil menyerang. Sebanyak 30.000 penonton dari kedua klub disuguhkan pertunjukan sepak bola yang atraktif dan penuh intensitas.

Hasil ini membuat dua kemenangan beruntun yang diraih PSS sebelumnya atas Bhayangkara FC dan Kalteng Putra, harus berhenti. Tambahan satu poin di kandang sendiri, Tim Elang Jawa turun ke posisi enam dengan nilai 36.

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro tak kecewa dengan hasil yang diraih timnya meski hanya mendapat satu poin. Dirinya memuji sisi positif yang ditunjukkan Jajang Sukmara dan kawan-kawan.

"Saya pikir ini hasil yang maksimal buat PSS Sleman, harus disyukuri. Ada kedewasaan bermain, motivasi, penuh semangat itu yang dapat ditunjukkan hari ini. Tetap saya apresiasi dengan berjuang selama 90 menit," terang Seto dalam konferensi pers usai pertandingan.

Persija Menyulitkan

Pelatih berusia 45 tahun ini mengakui kualitas Persija yang begitu menyulitkan. Buktinya para pemain PSS sulit menembus pertahanan Macan Kemayoran (julukan Persija).

Sementara seringkali serangan balik Persija membahayakan, beruntung PSS memiliki penjaga gawang Ega Rizky yang tampil gemilang. "Persija sangat Menyulitkan bagi kami. Karena secara kualitas mereka jelas di atas kami," ujar Seto.

"Bersyukur atas satu poin meski di kandang sendiri. Kami juga sudah bekerja keras, mungkin Dewi Fortuna belum berpihak pada PSS," jelas palang pintu pertahananan PSS, Asyraq Gufron. (Vincentius Atmaja)